Ada yang bilang lidah tak bertulang, tapi tajamnya mengalahkan pedang. Ungkapan yang cocok buat menjelaskan film hitam putih ini. Setting cuma 1 ruangan, pengambilan gambar yang nyaris hanya 1 kali take sepanjang film dan dialog yang bener-bener mindblowing menjadi kekuatan tak terpungkiri di film ini. Filmnya boleh lawas, tapi ide yang ditanamkan di benak penonton bisa teringat sampai mati (lebay). Cuma film tentang 12 juri pengadilan yang saling berdiskusi buat memutuskan seorang anak bener-bener bersalah dalam kasus pembunuhan, simple dan terkesan ngebosenin emang. Sesuai persidangan harusnya si terdakwa udah tinggal putusan bersalah doang, karena hampir semua juri sepakat kalau dia bersalah. Kecuali 1 orang. 1 orang inilah -yang argumennya membuat galau juri lain- berusaha menyampaikan nilai-nilai kemanusiaan dan ngingetin juri yang lain kalo tugas yang mereka emban itu menyangkut nyawa seseorang. Dan kalo menyangkut nyawa seseorang, lo ga bisa 85%, 90%, 99%, tapi harus 100% yakin. Saran gw, buat menikmati nonton film ini lo harus ngikutin dialognya minimal dari menit ke-5 deh. Sekalinya udah ngikutin background ceritanya, pasti lo bakal penasaran, "Argumen macam apa lagi sih yang bisa ngebantah fakta kaya begitu?". VERY VERY RECOMMENDED buat yang nyari film buat mikir. Kata-kata bisa memutarbalikkan fakta dan mengubah dunia tempat lo berada sekarang cuma dalam 5 menit.
Poin : 4.5 dari 5
"So, you're alone and we're 11. What make you thing you can change our mind?"
0 komentar:
Posting Komentar